Kulon Progo – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kapanewon Pengasih telah sukses menyelenggarakan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) 4. Kegiatan pengkaderan tingkat pertama ini dilaksanakan selama dua hari, pada Sabtu dan Minggu, 14-15 Juni 2025, bertempat di Komplek Kantor Kapanewon Pengasih dan Kantor Urusan Agama (KUA) Kapanewon Pengasih. Dilaksanakan di Komplek Kapanewon Pegasih sebagai bentuk koordinasi dengan Pemerintah Kapanewon Pengasih terkait penguatan kader generasi muda Nahdlatul Ulama.
Makesta 4 ini mengusung tema “Nahdliyin Muda Berintegritas, Menyongsong Indonesia Emas” dan diikuti oleh 29 peserta, baik dari wilayah Kapanewon Pengasih maupun luar wilayah Kapanewon Pengasih. Tujuan utama penyelenggaraan Makesta ini adalah untuk pemerataan kader muda Nahdlatul Ulama, khususnya di wilayah Kapanewon Pengasih, serta meningkatkan pengetahuan, kesadaran, dan motivasi peserta dalam berorganisasi di IPNU IPPNU.
Acara pembukaan Makesta 4 dilakukan langsung oleh Panewu Kapanewon Pengasih, Bapak Drs. Sunarya, MM. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan bangsa agar sukses menjadi generasi emas nantinya, bukan malah generasi cemas (plesetannya).
“Saya selalu mendukung kegiatan positif di lingkungan Kantor Kapanewon Pengasih. Bangga dengan kegiatan seperti ini”
Bapak Yusma Alam Rangga Hadiningrat, S.H.I. MSI, Kepala KUA Kapanewon Pengasih dalam sambutannya, “Saya sangat mengapresiasi Makesta 4 dengan tema yang tersemat ‘…,Menyongsong Indonesia Emas’. Bangga dengan IPNU-IPPNU Pengasih. Adik-adik adalah penerus bangsa yang diharapkan bisa menyemai Indonesia Emas 2045, bukan Indonesia Cemas.”
Pembukaan Makesta 4 turut mengundang Bapak Angga Pratama, anggota DPRD Kabupaten Kulon Progo dan ketua-ketua badan otonom (banom) Nahdlatul Ulama Kapanewon Pengasih, diantaranya ketua PAC Muslimat Kapanewon Pengasih, ketua PAC Fatayat Kapanewon Pengasih, ketua PAC GP Ansor Kapanewon Pengasih, ketua Banser Kapanewon Pengasih, ketua PAC Pagar Nusa Kapanewon Pengasih, serta Gus Chalimi Hudi selaku Rois Syuriah MWC NU Pengasih.
“Selalu utamakan adab dan sopan santun sebelum ilmu. Banyak muda-mudi yang kurang adab. Saya dukung acara ini karena merupakan kegiatan positif, yang perlu kalian ingat di NU adab lebih utama dari ilmu, agar kalian bermanfaat bagi masyarakat”, tutur Gus Chalimi.
Pada hari pertama, peserta Makesta 4 menerima tujuh materi dasar yang meliputi:
- Ke-NU-an dan Aswaja: Disampaikan oleh Bapak Sukardi R.A, salah satu tokoh Nahdlatul Ulama di Kapanewon Pengasih.
- Ke-IPNU IPPNU-an dan CBP KPP: Dibawakan oleh perwakilan Pimpinan Cabang IPNU-IPPNU Kabupaten Kulon Progo dan Dewan Koordinasi Cabang (DKC) Corp Brigade Pembangunan (CBP) – Korp Pelajar Putri (KPP) Kabupaten Kulon Progo.
- Studi Gender: Disampaikan oleh Rekanita Yessi, anggota Lembaga Konseling Pelajar Putri (LKPP) PC IPPNU Kabupaten Kulon Progo.
- Ke-Indonesiaan: Disampaikan oleh Sahabat Wahid Zainus Shalihin, Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Kulon Progo.
- Kepemimpinan dan Keorganisasian: Disampaikan oleh Saudara Muhammad Abdurrozaq, Ketua PAC IPNU Kapanewon Pengasih masa khidmat 2020-2022 dan pernah menjabat sebagai Ketua PC IPNU Kabupaten Kulon Progo masa khidmat 2022-2024.
Pada hari kedua, kegiatan diisi dengan sesi outbound yang dipandu oleh DKC CBP KPP Kabupaten Kulon Progo, bertujuan untuk membangun kebersamaan dan kekompakan peserta. Rangkaian kegiatan Makesta 4 diakhiri dengan upacara penutupan pada hari Minggu.
PAC IPNU-IPPNU Kapanewon Pengasih berharap melalui Makesta 4 ini, para peserta dapat menjadi kader-kader Nahdlatul Ulama yang militan, berintegritas, serta siap berkontribusi aktif dalam memajukan organisasi dan bangsa menuju Indonesia Emas.
